Kumpulan Tugas selama Sekolah Dan Kuliah

Yonathan Christian


Rabu, 18 Mei 2016

KARAKTER MENGANTAR BANGSA DARI GELAP MENUJU TERANG




TUGAS CHARACTER BUILDING 3
RANGKUMAN BUKU “KARAKTER MENGANTAR BANGSA DARI GELAP MENUJU TERANG”




“Membangun Kembali Karakter dan Jati Diri Bangsa”

 Masa depan negri ini sedang di pertaruhkan. Tentu tidak salah bila bangay orang bertanya Tanya, inikah saatnya negri ini dihancurkan oleh oknum yg tidak bertanggung jawab, dan juga kebobrokan moral para petinggi bangsa ini?. Bagi kita yg peduli pastilah sangat bersedih, karena mulai pudarnya cutra bangsa ini, malah bisa jadi menghilang.

Jerih payah para founding father yg telah mengoorbankan jiwa dan raganya demi persatuan dan kemerdekaan bangsa ini seperti sia-sia. Padahal kebersamaan itulah yg kita butuhkan sekarang untuk memperbaiki kondisi ekonomi nasional.

Kita harus bisa belajar dari sejarah, seperti Sriwijaya, Majapahit, dan Mataram yang hancur karena memudarnya rasa kebersamaan mereka. Karena hanya bangsa besar yg pandai menghargai dan belajar dari sejarahnya unutk membangun masa depan bangsa yg gemilang, dan menghindari berulangnya kesalahan masa lalu.

Untuk itu jauh sebelum pemilihan presiden tahun 2008, Yayasan Jati Diri Bangsa telah menggodok Pemikiran Strategis Dua Puluh Lima Tahun (2007 – 2032) YJBD : Membangun Jati Diri Bangsa.


“Strategis Dua Puluh Lima Tahun (2007 – 2032) YJBD : Membangun Jati Diri Bangsa”

I.                    Pendahuluan

Demi memetakan kekusutan permasalahan bangsa Indonesia di berbagai bidang, dan menyusun agenda pembangunan nasionaldengan skala prioritas yg tepat, komperhensif, terpadu, dan berkelanjutan, salah satu prioritas yg harus didahulujkan adalah Nation and Character Building atau pembangunan karatkter dan jati diri bangsa.

Karena akar permasalahan bangsa indonesia adalah masalah pada manusianya yg telah memudar karakter dan jati diri berbangsanya. Dengan kata lain, telah bterjadi krisis akhlak dan moral bagsa, dan factor inilah yg menyebabkan munculnya KKN (Korupsi, Kolusi, Nepotisme), melahirkan fenomena low trust society, menimbulkan kecenderungan self-destruction di tengah-tengah masyarakat, dan menggerogoti sendi sendi kehidupan berbangsa dan bernegara.
 

 
II.                  Latar belakang pemikiran strategis YJDB

Yayasan yg berdiri tanggal 11 Januari 2002 ini melanjutkan usaha yg dirintis semenjak 19976 oleh suatu Forum yg disebut Forum Masyarakat Peduli Jati Diri Bangsa, dengan Visi dan Misi :


Dalam rangka menjalankan misi tersebut, YJBD telah melakukan program sosialisasi ke berbagai daerah, menandatangani Mou dengan Departemen Pendidikan Nasional untuk mengadakan pelatihan Character Building bagi 2.700.000 guru; menggulirkan pilot project pendidikan Karakter: Dari Gagasan Ke Tindakan, Dari TK sampai Perguruan Tinggi; Mempersiapkan gerakan nasional “Gerakan Nasional Ibu Bangsa”, dan meggagas program Revitalisasi Jati Diri Bangsa”

III.                Permasalahan Karakter dan Jati Diri Bangsa

Dampak krisis multidimensi yg melanda bangsa ini sejak tahun 1997 masih dirasakan sampai saat ini. Berawal dari Krisi Moneter, ekonomi, politik, hokum, kepercayaan, dan kepemimpinan. Hal yg lebih parahnya lagi yg dialami sekarang adalah krisis jati diri atau karakter kebangsaan bangsa ini.


Sebenarnya, manusia Indonesia tidak memiliki kekurangan / kendala pada kecerdasan (IQ) malahh sebaliknya, banyak sekali orang jenius di Indonesia yg banyak kita lihat atau dengar di radio kalau orang Indonesia sudah bisa memenangkan Olimpiade Fisika atau Robotink kelas dunia. Tapi kita mengalami krisis kecerdasan Emosional (EQ) yg menyebabkan kerusakan dan kehancuran Indonesia.

IV.                Arti dan Peran Penting Karakter
A.      pengertian karakter
Banyak dari kita yg belum memahami apa itu karakter, banyak orang jika ditanya akan menjawab karakter itu sebagai unsure unsure dari karakter seperti baik hati, ramah, murah senyum, jujur, dan budi pekerti. Padahal arti sebenarnya karakter adalah dorongan pilihan terbaik atau terburuk dalam kehidupan seseorang atau bangsa.
Berikut contoh defenisi karakter:


 

B.      Konsep Jati Diri
Jati Diri berasal dari bahasa jawa : Sejatining Diri yg berarti adalah siapa kita sesungguhnya, hakikat atau fitrah manusia, juga disebut nur Illahi yang berisikan sifat sifat manusia yg murni dari Tuhan yg berisikan percikan – percikan sifat ilahiah dalam batas kemampuan insani yg dibawa sejak lahir. Orang yang berjati dfiri akan mampu memadukan antara Cipta (olah pikiran) , karsa (kehendak dan karya) dan rasa (olah hati)
Sebagai mahluk individual, kita dilahirkan dengan potensi, keadaan, dan agama yg berbeda beda. Maka dari itu selama kita hidup, kita harus memanfaatkan potensi yang kita miliki untuk mencapai yg terbaik dalam hidup kita.
Agama ada untuk membantu memudahkan kita menggunakan jalan yang lurus, baik dan benar, dan pada seorang manusi diberikan kebbasan memilih atau independen will untuk menentukan pilihan terbaik dan terburuk dalam hidupnya, antara kebahagiaan dan kesengsaraan.

Sebagai mahluk individu, kita harus berusaha sepenuh tenaga untuk memperoleh hasil terbaik dari seorang mahluk individu. Sebagai mahluk social kita harus bisa hidup dalam kebersamaan bersama orang lain. Dan sebagai mahluk Tuhan, sebagai manusia hidup, kita tahu bahwa kita datang dari-Nya dan kita akan kembali pada-Nya.

Dengan demikian manusia harus memperhatikan diri pribadinya dan berusaha mendapatkan yang terbaik. Setelah memahami bahwa kita adalah mahluk individu, social, dan Tuhan, kita juga harus memahami bahwa hidup adalah perjuangan.

C.      Peran Penting Karakter
Sebarapa pentingkah peran karalter dalam kehidupan mausia? Karakter adalah factor yang menentukan pilihan terbaik atau terburuk dalam kehidupan seseorang atau bangsa, pilihan terbaik dan terburuk dalam hidupnya, antara kebahagiaan dan kesengsaraan.

Betapa pentingnya karakter trergambar jelas pada kata bijak berikut :



V.                  Gerakan Nasional Pembangunan Karakter dan Jati Diri Bangsa Dua Puluh Lima Tahun (2007 – 2032)

Berikut adalah pemikiran strategis 25 tahun membangun karakter dan jati diri bangsa yang dituangkan dalam suatu matriks yang menggambarkan apa yang sedang, telah, dan akan dilakukan oleh Yayasan Jati Diri Bangsa :




Dari matriks tersebut, kita memperoleh gambaran kalau pendidikan karakter sudah terabaikan sejak dini, remaja, sampai dewasa. Juga factor kurangnya pendidikan karakter di sekolah apalagi di masyarakat. Untuk mengatasinya yayasan Jati Diri Bangsa menawarkan sebuah pemikiran strategis pembangunan karakter dan jati diri bangsa, disertai program yang telah, sedang, dan akan diajarkan dengan Pola umum :

1.       Setiap indiuvidu anak bangsa, baik sebagai aparatuir Negara, wiraswasta, kepala rumah tangga, pekerja, maupun pelajar dan mahasiswa wajib terlibat dalam pembangunan karakter
2.       Bangsa Indonesia perlu menyiapkan suatu lapisan generasi muda yang berkarakter dan berjati diri melalui “gerakan pembangunan karakter dan jati diri bangsa” dalam jangka waktu 25 tahun
3.       Karaktern tidak dapat diajarkan, tetapihanya dapat ditularkan melalui internalisasi nilai-nilai moral, keteladanan, dan social control

Berikut adalah strategis pembangunan karakter dan jati diri bangsa, disertai program yang telah, sedang, dan akan diajarkan dengan bagan sebagai berikut :




VI.              Penutup

Bila pemikiran strategis 25 Tahun Character Building YJBD dapat diterima oleh pemerintah, pemikiran ini disertai dengan penyempurnaanya akan bisa menjadi renstra dalam ruang lingkup penyusunan Garis Besar Haluan Negara. Hrapan kami, agenda ini akan diberi prioritas dalam pemerintahan 2009 - 2014
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Blog Archive

Weekly most viewed

Total Pengunjung